BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bola basket adalah olahraga
bola berkelompok yang terdiri dari dua tim yang beranggotakan masing-masing
lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam
keranjang milik lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena bisa
dilakukan di ruang terbuka dan di ruang tertutup dan hanya memerlukan
lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena
bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan
atau melempar bola tersebut.
Selain itu Bola basket
merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika
Serikat dan penduduk di seluruh dunia, antara lain di Eropa Selatan, Amerika
Selatan, Lithuania, China, dan juga di Indonesia.
B.
Rumusan Masalah
1. Sejarah
2. Tehnik
Dribbling
C.
Tujuan
1. Untuk
Mengetahui Sejarah
2. Untuk
Mengetahui Tehnik Dribbling
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Basket dianggap sebagai
olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang guru
olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru Olahraga asal
Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di
YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield,Massachusetts, beliau
membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswanya
pada masa liburan musim dingin di New England. Karena terinspirasi dari
permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario, Dr. James Naismith
menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada tanggal 15
Desember 1891. Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap
terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang
tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang
di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai
memainkan permainan ciptaannya itu. Pertandingan resmi bola basket
yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja
Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang
muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat.
Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat.
Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh
negara bagian Amerika Serikat.
B.
Teknik Dribbling
Dribble adalah teknik paling dasar dari
permainan bola basket. Untukdapat mendribble bola dengan baik, skill tersebut
harus terus dilatih,karena kemampuan dribble yang baik akan berdampakpada penguasaan
bola yang baik pula.
Menggiring
bola adalah
membawa bola dengan jalan memantul-mantulkan pada lantai dengan tujuan untuk
menyusup atau mendekati basket lawan . Untuk tujuan menyusup atau menghindari
lawan maka kita harus menggiring bola serendah mungkin, dan untuk mendekati
basket secepat-cepatnya kita harus menggiring bola lebih tinggi.
Prinsip
dalam mengajarkan teknik dribble antara lain:
§ Kontrol pada Jari-Jari Tangan
§ Mempertahankan Tubuh Tetap Rendah
§ Kepala Tegak
§ Melatih Tangan yang Lain
§ Lindungi Bola
Macam-Macam Dribble yaitu :
1. Change of pace dribble – Dribble ini adalah yang
paling umum dalam bolabasket dan digunakan untuk membuat pemain bertahan
berfikir bahwa pelaku dribble akan memperlambat atau mempercepat tempo dribble.
2.
Low
or control dribble–
Dribble ini adalah yang paling umum dalam bolabasket dan digunakan untuk
membuat pemain bertahan berfikir bahwa pelaku dribble akan memperlambat atau
mempercepat tempo dribble.
3.
High
or speed dribble–
Ketika pemain berada di lapangan terbuka dan harus bergerak secepatnya
denganbola, maka ia akan menggunakan dribble ini. Ketika berlari dengan cepat,
pemain akan mendorong bola di depannya dan membiarkannya melambung ke atas
setinggi pinggulnya. Tangan yang mendribble tidak berada di atas bola melainkan
di belakang bola.
4. Crossover dribble – Yaitu mendribble bola dengan
memindahkan bola dari tangan yang satu kearah tangannya yang lain. Gerakan ini
sangat bagus untuk memperdaya pemain bertahan. Namun bola bisa dicuri bila
tidak dilakukan dengan baik, karena bola tidak terjaga.
5.
Behind
the back dribble –
Jenis dribble ini digunakan ketika pemain mengganti arah supaya terbebas dari
pemain bertahan. Bola digerakkan dari satu sisi tubuh ke sisi tubuh yang lain
dengan mengayunkannya di belakang tubuh.
6.
Between
the legs dribble –
Dribble ini adalah cara yang cepat untuk memindahkan bola dari satu tangan ke
tangan yang lain melewati sela kaki. Digunakan ketika pen-dribble dijaga dengan
ketat atau ingin mengganti arah.
7.
Reverse
dribble –
Dribble ini dikenal juga dengan nama spin dribble atau rol dribble. Dribble ini
dilakukan untuk mengganti arah dan memantulkan bola dari satu tangan ke tangan
yang lain ketika dijaga dengan ketat. Dribble ini harus dilakukan dengan cepat
saat pen-dribble mendorong bola ke lantai dan berputar mengelilingi pemain
bertahan.
Soebagio Hartoko (1993: 36)
memberikan petunjuk cara
melakukan dribble sebagai berikut:
§ Peganglah bola dengan kedua tangan
yang relax, tangan kanan di atas bola, sedang tangan kiri menjadi tempat
terletaknya bola.
§ Berdirilah seenaknya dengan kaki
kiri agak sedikit di depan kaki kanan
§ Condongkan badan ke depan mulai dan
pinggang.
§ Mulai pantulkan bola dengan tangan
kanan, (sebagai permulaan sebaiknya mata masih melihat bola).
§ Gerakan lengan hampir sepenuhnya.
§ Jangan memukul bola dengan telapak tangan, tetapi pantulkan (tekankan)
dengan jari-jari dibantu dengan gerakan pergelaragan tangan.
§ Jinakkan bola dengan sedikit
mengkuti bergeraknya ke atas sebentar dengan jari-jari dan pergelangan tangan,
kemudian dipantulkan kembali.
§ Setelah rahasia gerak, watak dan
irama dari pantulan dapat dirasakan (get the feeling) dengan sikap berdiri
ditempat, memulailah dengan bergerak maju.
§ Mulailah jangan melihat bola, dan
percepatlah gerak.
§ Kemudian menggiring dengan agak
rendah, rendah, maju, mundur cepat, secepatnya, berliku, berkelok dengan
nntangan dan lawan.
Cara dribble dribbling / menggiring bola basket –
§ Badan posisi siaga, sedikit
condongkan ke depan
§ Sikap mata selalu melihat ke depan
atau kepala lawan
§ Sekarang coba pantulkan bola, jika
sulit boleh mata melihat bola dahulu jika sudah masuk ke dalam ritme pantulan
bola, coba hilangkan pandangan ke bola tersebut
§ Pada saat bola bergerak ke
atas,telapak tangan siap menerima bola usahakan mengikuti alur bola ke atas
jangan mencoba untuk menahan bola (saat tangan dan bola beradu usahakan jangan
sampai ada suaranya)
§ sekarang coba berjalan perlahan, dan
jika sudah terbiasa selalu tambahkan kecepatan dan coba sedikit manuver” (ingat
! You must be quick but never hurry , usahakan cepat menggiring bola tapi
jangan terburu-buru)
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas bahwa
olahraga basket baik itu di sekolah maupun di tingkat Nasional telah melakukan
fungsinya. Namun demikian agar olahraga basket ini arif dan bijaksana, maka
perlu ada peningkatan sistem penyelenggaraan yaitu selain memberikan layanan
dalam bentuk ekstra kulikuler juga memberikan layanan dalam pertandingan. Hal
ini merupakan bentuk kepedulian Nasional untuk ikut menyehatkan kehidupan
bangsa melalui olahraga basket yang tepat, cepat, akurat dan relatif dapat
dijangkau oleh kebutuhan masyarakat dan diharapkan mampu menciptakan atlit
basket professional khususnya pada cabang olahraga basket yang dapat
mengharumkan nama bangsa Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
MAKALAH
PENJAS “TEHNIK
DREBBLING”
O
L
E
H
NAMA : SAYYID PAESAL
KELAS : X TSM
SMK 2
SELONG
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur Saya ucapkan atas
kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan karunia-Nya Saya masih diberi
kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa Saya ucapkan kepada guru
dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.
Penyusun menyadari bahwa dalam
penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya
makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman. Amin.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah
B. Tehnik
Dribbling
BAB III PENUTUP
A.
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar